Soppeng, Majalah pro.co.id – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di wilayah Kabupaten Soppeng menjadi sorotan publik setelah Ketua Tim Investigasi dan Monitoring LHI, Mahmud Cambang, mengungkap sejumlah temuan terkait pengelolaan dana desa.
Dalam keterangannya kepada awak media, Mahmud menyebut bahwa timnya telah melakukan pemantauan langsung di beberapa desa dan menemukan indikasi bahwa sebagian besar BUMDes hanya berjalan secara administratif.
“Banyak BUMDes di Soppeng yang hanya ada di atas kertas. Usahanya tidak berjalan sebagaimana mestinya. Ini tentu merugikan, apalagi bersumber dari dana desa,” ungkap Mahmud.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menyampaikan temuan ini kepada aparat penegak hukum (APH) guna dilakukan audit terhadap penggunaan dana desa serta pemeriksaan laporan keuangan masing-masing BUMDes.
“Kami berharap ada langkah tegas untuk memastikan dana desa digunakan sesuai peruntukannya dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat desa,” tegasnya.(**)
0Komentar